Image  

Tersinggung, Seorang Pria Habisi Rekannya dengan Linggis

Kapolres Jayawijaya AKBP Tonny Ananda Swadaya saat menunjukan barang bukti linggis yang digunakan pelaku menghabisi rekannya. (foto: Vina Rumbewas)

Oleh: Vinas Rumbewas|

PAPUAinside.com, WAMENA – Akibat merasa tersinggung, seorang pria di Wamena nekat menghabisi nyawa rekannya dengan menggunakan linggis.

Kejadian berawal ketika korban EA (25) yang merupakan seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Wamena berada di rumah pelaku EK (25) di Jl.SD Percobaan Wamena sambil minum minuman keras, Rabu (30/10).

EK pelaku EK kemudian terlibat cek cok dengan korban karena merasa terusik dan tersinggung dengan kata-kata korban, pelaku langsung menghabisi korban dengan memukul kepala korban menggunakan sebuah linggis. Akibat luka yang diderita korban tidak sempat tertolong.

“Setelah melakukan pembuhan pelaku EK sempat melarikan diri ke Kurulu, namun langsung kita jemput karena sudah diamankan kepala distrik,” ungkap Kapolres Jayawijaya AKBP Tonny Ananda Swadaya dalam jumpa pers yang berlangsung di Mapolres Jayawijaya, Kamis (31/10).

Proses penangkapan sendiri dilakukan kurang dari 24 jam karena dibantu para tokoh masyarakat.

“Dalam kasus ini pelaku dijerat dengan pasal 338 tentang pembunuhan dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara,” ungkap Kapolres.

Untuk mencegah adanya aksi balas dendam dari keluarga korban, aparat kepolisian langsung melakukan pendekatan dengan pihak keluarga untuk menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian. **