Oleh: Faisal Narwawan|
Papuainside.com, Jayapura – Sumpah Pemuda adalah salah satu tonggak utama bersejarah pergerakan perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia, sehingga hari lahirnya selalu diperingati setiap tahunnya pada 28 Oktober.
Untuk pertama kalinya dalam kongres pemuda tersebut terbentuk suatu cita-cita untuk satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa Indonesia.
Memperingati momen tersebut, Satgas YR 321/13/1 Kostrad di wilayah Kabupaten Nduga berusaha memaknai hari dengan mendatangi Sekolah Menengah Teologi Pertama (SMTP) Mbua, Senin 28 Oktober 2019.”Kami meminta waktu kepada guru Bapak Pdt. Utlock Lokbere untuk kami memberikan materi dan wawasan tentang sejarah Sumpah Pemuda dimana saat itu seluruh pemuda mendeklarasikan tentang adanya bangsa Indonesia,” kata Letda Inf MP. Girsang melalui pesan WhastApp, Senin (19/10/2019) malam.
Selain memberikan materi, anggota satgas yang dipimpin Letda Inf Dedy Santoso (Pasiter Satgas) juga membagi-bagikan buku tulis, alkitab dan buku cerita alkitab sebanyak 120 buah.
“Kami berikan juga pakaian sekolah SMP sebanyak 20 pasang kepada siswa-siswi yang berada ditempat tersebut, para siswa sangat senang dihadapkan dengan keterbatasan yang ada disini, mereka sangat bersyukur sudah diberikan buku yang dapat mereka pergunakan nantinya,” ucapnya lagi.
Harapannya, kedepan pemuda khususnya Orang Asli Papua tetap menjadi perekat untuk keutuhan NKRI. **
