Oleh: Nethy DS |
Papuapinside.com, Jayapura – Isu demo besar-besaran merebak di Kota Jayapura sejak Kamis siang, dan Jumat (23/8) anak-anak sekolah pulang lebih awal 1 jam dari waktu usai sekolah.
Sejak pagi hari di WA group orang tua murid beredar pertanyaan apakah anak-anak belajar karena akan ada demo. ‘’Selamat pagi Pak Guru apakah anak-anak sekolah hari ini karena ada demo,’’ tulis orang tua murid.
Pihak sekolah meliburkan anak-anak karena situasi aman. ‘’Anak-anak hari ini tetap masuk dan belajar seperti biasa, tapi kalau orang tua merasa tidak nyaman anaknya masuk hari ini sesuai info yg berkembang ada demo, boleh ijin. Tapi semoga hari ini aman saja,’’ jawaban Guru Wali Kelas.
Banyak orang tua yang mengantar anaknya ke se kolah namun karena isu makin santer, anak-anak sekolah dipulangkan lebih awal. ‘’Bapak ibu orang tua siswa, kalau situasi hari ini tidak nyaman, silahkan ke sekolah jemput anaknya sekarang,’’ tulis guru Wali kelas dalam group WA.
Menyikapi isu yang merebak Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas mengimbau warga Kota Jayapura agar tidak terpancing isu-isu yang tidak benar dan berkatifitas seperti biasa.
‘’Selamat siang warga Kota Jayapura disampaikan agar beraktivitas seperti biasa karena situasi kamtimbas Kota Jayapura aman dan kondusif. Jangan percaya berita maupun isu-isu yang tidak benar atau tidak bisa dipertanggung jawabkan (HOAX). Mari Kita bersama-sama menjaga kamtibmas di Kota Jayapura aman samai dan tenteram,’’ imbauan Kapolres Urbinas.
Situasi Kota Jayapura tetap berjalan seperti biasa, meskipun jalan lebih sepi dari biasanya ‘’Memang ada isu tetapi ya saya tetap pegi bekerja,’’ ujar Indah pegawai swasta di Jayapura.
‘’Isu sangat santer di Kantor, katanya aka nada demo besar-besaran, tetapi ternyata tidak ada,’’ ujar Hendra ASN yang baru pulang kantor.
Pagi hari sempat merebak isu bahwa massa sudah berkumpul di Waena, namun warga yang tinggal di sekitar lokasi yang dimaksud tidak melihat kumpulan massa. ‘’Aman saja ini, tidak ada massa yang kumpul,’’ ujar Katrin yang dihubungi via telpon. **