Oleh: Makawaru da Cunha I
PAPUAinside.com, ELELIM—Wujud perhatian terhadap warga yang mengalami kedukaan, Satgas Pamtas RI-PNG Kewilayahan Yonif Raider 142/KJ memberikan bantuan tenaga personel, untuk membuat peti jenazah di Kampung Pirip, Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua, Senin (6/6/2022).
Saat dikonfirmasi, Dansatgas Pamtas RI PNG Kewilayahan Yonif Raider 142/KJ Letkol Inf Esnan Haryadi membenarkan bahwa personelnya membantu warga yang sedang kedukaan, karena salah-satu keluarga meninggal dunia.
Hal yang sama disampaikan Lettu Inf Sahrul Rozi yang turut hadir langsung membantu warga, bahwa pada Minggu (5/6/2022) pagi mendapat kabar dari salah satu warga yang bernama Asso berasal dari Kampung Pirip meminta bantuan tenaga untuk membuatkan peti jenazah keluarga mereka atas nama Pinus Asso Usia (19) telah meninggal dunia, karena sakit.
“Melihat kedatangan warga dan mendengar kabar tersebut, kemudian saya mendapat perintah dari Dansatgas Pamtas RI-PNG Kewilayahan Yonif Raider 142/KJ Letkol Inf Esnan Haryadi, untuk membawa beberapa personel yang memiliki keahlian pertukangan membantu ke rumah duka membuat peti jenazah,” ungkap Lettu Inf Sahrul Rozi.
Setibanya di rumah duka, personel Satgas Pamtas RI PNG Kewilayahan Yonif Raider 142/KJ langsung aksi membuatkan peti jenazah dan tidak memerlukan waktu yang lama.
Setelah selesai membuatkan peti untuk jenazah, Lettu Inf Sahrul Rozi menyampaikan rasa turut berbela sungkawa yang sedalam dalamnya atas meninggalnya almarhum Pinus Asso (19) yang meninggal dunia.
“Atas nama pribadi dan Satgas Yonif Raider 142/KJ, saya mengucapkan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya almarhum. Semoga di tempatkan di surga Allah dan keluarga diberikan ketabahan dan keikhlasan,” ungkap Lettu Inf Sahrul Rozi.
Beberapa warga di rumah duka, terlihat akrab dengan personel Satgas Yonif Raider 142/KJ. Dapat menebar senyum atas bantuan yang telah diberikan Satgas.
“Semoga bantuan dari kami berupa tenaga dengan membuat peti untuk jenazah ini, dapat sedikit menghibur dan meringankan beban keluarga yang sedang kedukaan,” tutup Lettu Inf Sahrul Rozi. **
