Sejumlah Lapak Milik Warga di Yahukimo Diduga Dibakar OTK

Sejumlah lapak warga di Yahukimo diduga dibakar OTK, tidak ada korban jiwa. (foto: istimewa)
banner 468x60

Oleh: Faisal Narwawan|

PAPUAinside.com, JAYAPURA – Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw membenarkan adanya upaya pembakaran sejumlah lapak (kios) di Dekai, Kabupaten Yahukimo.

banner 336x280

Kejadian ini diperkirakan terjadi Rabu (18/12/2019)  dini hari sekitar pukul 13.00 WIT.

“Tadi malam ada oknum yang mencoba melakukan upaya-upaya bakar lapak itu. Dugaan kami mereka sengaja memanfaatkan ruang yang ada,” ujar Paulus Waterpauw, Kamis (19/12/2019).

Kejadian ini  disampaikan dapat dikendalikan dan tak membuat situasi makin panas.

“Kami sudah berkoordinasi, dan pagi ini Yahukimo kondusif,” tambahnya.

Menindak lanjuti kejadian di Yahukimo tersebut,  pihaknya akan mengirim penyidik 1 unit untuk mengungkap pelaku utama yang memprovokasi masyarakat termasuk yang membakar lapak-lapak tersebut.

“Prinsipnya siapa yang berbuat dia yang bertanggung jawab. Kami prioritaskan korban yang hari ini juga dievakuasi ke kampung halamannya,” jelas Kapolda Papua.

Ia juga menyebutkan kejadian di Yahukimo muncul karena salah paham antara anggota Polisi dan masyarakat yang saat itu ditegur karena buang air kecil tidak pada tempatnya.

“Kami sangat sesalkan kejadian ini dan masih dalam upaya penegakan hukum,” ungkapnya lagi.

Sementara, Suryanto warga Yahukimo saat dihubungi wartawan dari Jayapura membenarkan adanya sejumlah lapak/kios warga yang terbakar.

Kata dia, saat kejadian tak ada pemilik kios yang berada di dalam.

“Warga yang punya lapak dan kios ni sudah pulang ke rumah di pemukiman. Jadi saya tahu tidak ada korban,” ungkapnya.

Pemilik kios dikatakan sejak kejadian pemalangan/penghadangan pada 4 Desember lalu sudah tak menginap di bangunan tersebut.

Ia menyebutkan ada 10 lebih petak kios yang ikut terbakar.  “Yang saya tahu seperti itu, tapi sudah padam. Pagi ini aman-aman lagi,” ujarnya. **

 

banner 336x280