Oleh: Faisal Narwawan|
PAPUAinside.com, JAYAPURA – Dua belas jenazah korban jatuhnya Heli MI 17 berhasil dievakuasi ke Jayapura.
Dari Base Ops Lanud Silas Papare, jenazah langsung dievakuasi menuju di RS. Bhayangkara. pukul 11.30 WIT, Sabtu (15/2/2020) siang.
Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Herman Asaribab bersama Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw beserta jajaran langsung mengunjungi ke 12 jenazah yang saat ini berada di RS. Bhayangkara.
Kepada wartawan Pangdam mengatakan, setelah diidentifikasi kedua belas jenazah akan dilepas langsung oleh Panglima TNI Marsekal TNI Dr. Hadi Tjahjanto. Upcara pelepasan pada Senin (17/2/2020).
“Rencana pemulangan jenazah nanti hari Senin akan dilepas langsung nanti oleh Bapak Panglima TNI. Jadi panglima akan tiba Senin dan langsung melepas 12 Jenazah dan diterbangkan ke kampung halaman masing-masing,” ujar Pangdam Cenderawasih di RS. Bhayangkara, Sabtu siang.
Disinggung mengenai penghargaan yang diberikan kepada ke 12 personil TNI yang gugur dalam menjalankan tugas tersebut, Pangdam Cenderawasih mengatakan hal tersebut sudah jelas dilakukan.
“Sudah jelas ada penghargaan dan Bapak Panglima TNI yang akan serahkan,” ujar Panglima Kodam Cenderawasih lagi.
Sementara itu Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw dalam kesempatan tersebut mengungkapkan, Polda Papua turut berbelasungkawa atas kejadian tersebut.
“Mereka sudah mengabdi luar biasa di tanah Papua ini. Mudah-mudahan amal mereka diterima dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan,” jelas Kapolda Paulus Waterpauw.
Polda Papua juga siap membantu penuh proses identifikasi ke 12 jenazah. “Mulai dari sekarang hingga nanti pemulangan kami siap membantu,” ucap Kapolda Papua.
Sebelumnya, tim berhasil melakukan evakuasi terhadap 12 jenazah di Pengunungan Mandala, Kabupaten Pegunungan Bintang. 10 dari 12 jenazah juga berhasil diidentifikasi tim dengan melihat identitas yang digunakan.
Selain korban, tim evakuasi juga berhasil mengevakuasi FDR (flight data recorder). **