Kandaskan PSIS, Persipura Ambil Alih Peringkat Kedua

Pelatih Persipura Jayapura Jacksen F Tiago, didampingi pemain tengah Gunansar Papua Mandowen, saat jumpa pers usai laga kontra PSIS Semarang pada pekan ke-30 Shopee Liga I PSSI 2019 di Stadion Deltra, Sidoarjo, Rabu (4/12). (foto: MO Persipura)
banner 468x60

Oleh:  Ignas Doy |

PAPUAinside.com, JAYAPURA—Persipura Jayapura mengambil alih peringkat kedua atau runner-up, setelah berhasil mengandaskan  tamunya PSIS Semarang  dengan skor 2-0 (1-0) pada pekan ke-30 Shopee Liga I PSSI  2019  di Stadion Deltra, Sidoarjo, Rabu (4/12).

banner 336x280

Dua gol Persipura dicetak Titus Bonai menit ke-8 dan Mamadou Samassa menit ke-73.

Dengan hasil tersebut, Persipura Jayapura mengambil alih peringkat kedua klasemen Liga 1 dengan mengumpulkan 47 poin. Sementara itu, PSIS Semarang tertahan di peringkat ke-14 dengan mengumpulkan 37 poin. Kekalahan membuat posisi PSIS belum aman dari jurang degradasi.

Sedangkan Borneo FC, yang sebelumnya menempati peringkat kedua, terpaksa turun ke peringkat ketiga dengan mengumpulkan 47 poin.

Dengan hasil ini pula Persipura Jayapura  terus menjaga asa main di AFC Cup.

Seperti dikutip dari KOMPAS.COM,  Mutiara Hitam berupaya bermain dengan sedikit berhati-hati melawan PSIS Semarang pada laga kali ini. Alhasil,  El Capitano Boaz Solossa dan kolega melakukan penguasaan bola dan tak membiarkan PSIS Semarang mendapatkan kesempatan untuk mengancam gawang Dede Sulaiman.

Lima menit awal babak pertama, permainan juga berjalan dengan tempo lambat lantaran kedua tim sama-sama coba mencari celah. Namun, secara mengejutkan, Persipura Jayapura dapat unggul terlebih dahulu melalui Titus Bonai pada menit ketujuh.

Memanfaatkan umpan lambung dari Todd  Rivaldo Ferre, Titus Bonai yang melewati lini pertahanan PSIS berhasil menceploskan gol ke gawang Endang Subrata. Terkejut dengan gol Persipura, PSIS kemudian menerapkan permainan terbuka (open play) demi mengatasi ketertinggalan.

Frendi Saputra memberikan peluang pertama bagi PSIS pada menit ke-25 melalui tendangan spekulasi yang masih bisa ditangkap Dede Sulaiman. Persipura bisa saja dihadiahi tendangan penalti andai handball Safrudin Tahar dapat dianulir oleh wasit Faulur Rosy. Di sisa lima menit terakhir, Persipura Jayapura mendapatkan peluang menambah skor melalui kemelut (scrimage) akibat kesalahan pemain bertahan PSIS Semarang.

Namun, hingga turun minum skor bertahan 1-0 untuk keunggulan sementara bagi Persipura Jayapura. Pemain dari kedua tim kemudian bermain dengan sedikit keras dengan beberapa kali pelanggaran terjadi di awal babak kedua. Bahkan pertandingan sempat dihentikan lantaran Hari Nur Yulianto menabrak Ibrahim Conte sehingga tim medis harus turun ke lapangan. Persipura lantas mendapatkan dua kali peluang dari tendangan bebas dalam rentang waktu satu menit saja.

Awal tendangan bebas Persipura didapat usai Frendi Saputra mendorong Titus Bonai sehingga wasit menganggap hal itu pelanggaran. Kemudian, pelanggaran kembali terjadi kali ini Jonathan Cantillana harus mendapatkan kartu kuning usai tekel keras kepada Todd Ferre. Sayang, Wallace Costa yang dua kali menjadi eksekutor gagal memanfaatkan tendangan bebas di tepi luar kotak penalti PSIS Semarang. Beruntung Persipura Jayapura bisa menggandakan skor melalui Mamadou Samassa pada menit 73 seusai mendapatkan umpan matang dari Ibrahim Conteh.

Di sisa 10 menit akhir pemain kedua tim terlihat sudah mulai kelelahan sehingga peluang tidak banyak tercipta. Hingga pertandingan berakhir, skor 2-0 menutup laga dengan kemenangan Persipura atas PSIS Semarang.

Pelatih Persipura Jayapura Jacksen F Tiago, didampingi  pemain tengah  Gunansar Papua Mandowen, usai laga mengatakan, pihaknya bersyukur kepada Tuhan kali ini bisa mendapat hasil maksimal,  setelah lima kali berturut-turut tak mendapat sebuah kemenangan pun.

Pelatih anyar asal Brazil ini menuturkan, ia memang menginstruksikan anak asuhnya, untuk lebih ringan dan enjoy, pasca kegagalan di   beberapa laga sebelumnya. “Aliran bola lebih mengalir, tak seperti pada laga sebelumnya, sehingga kami bisa mengemas dua gol,” ungkapnya.

Sementara itu, Gunansar Papua Mandowen mengatakan, ia dan kolega bermain sangat baik. “Kami bersyukur untuk kemenangan kali ini. Kemenangan ini kami persembahkan untuk Kaka Dokter dan juga masyarakat Papua,” ujarnya. **

banner 336x280