Oleh: Faisal Narwawan|PAPUAinside.com, JAYAPURA – Tiga jenazah anggota Polri korban bentrok TNI-Polri di Mamberamo Raya akan diterbangkan ke kampung halaman mereka masing-masing, Senin (13/04/2020) besok untuk dimakamkan.
“Dua jenazah atas nama Briptu Marcelino Rumaikewi dan Bripka Alexander Ndun diterbangkan ke Kabupaten Merauke. Sementara Bripda Yosias Dibangga diterbangkan ke Mappi,” jelas Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal didampingi Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel CPL Eko Daryanto saat ditemui wartawan di RS. Bhayangkara, Minggu (12/4/2020) malam.
Disebutkan, usai pemberangkatan ke tiga jenazah, Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw dan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab juga akan langsung mengunjungi Mamberamo Raya.
Sementara, mengenai dua korban luka-luka lainnya saat ini masih dirawat di RS Bhayangkara.
“Ada tiga anggota dirawat, dua alami luka tembak dan alami trauma. Semuanya dalam keadaan sadar, sudah ada juga keluarga yang dampingi mereka,” kata Kabid Humas lagi.
Dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya menjamin tak mempengaruhi solidnya TNI-Polri selama bertugas di Papua. “TNI-Polri tetap solid kawal pembangunan di Mamberamo Raya,” ujar Kamal.
Hal senada juga disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel CPL. Eko Daryanto.
Kepada wartawan ia mengungkapkan hingga kini TNI- Polri tetap menjaga sinergitas dan solidaritas di lapangan. Ia pun menyayangkan kejadian tersebut dan turut berduka cita.
“Sudah ada tim gabungan yang diturunkan, kami menunggu fakta di lapangan dari tim ini,” ujar Eko Daryanto.
Kodam Cenderawasih juga menurutnya tak segan-segan menghukum pelaku sesuai fakta yang ada. “Kita akan sesuaikan dengan hukum yang berlaku, jika fakta pelaku bersalah maka akan kita hukum. Tentu ikuti semua proses yang ada,” ujar Kapendam lagi. **