Ikuti Protokol Kesehatan, Kabupaten Puncak Libur 18-31 Maret 2020

Bupati Puncak Willem Wandik diperiksa suhu tubuhnya sesaat setelah tiba di Bandara Aminggaru, Ilaga, Rabu (18/03/2020). (foto: Diskominfo Puncak)
banner 468x60

Oleh: Nethy DS |PAPUAInside.com, ILAGA– Sesuai protocol kesehatan nasional dalam mencegah penyebaran covid-19 atau virus corona, Bupati Puncak Willem Wandik meliburkan aktivitas ASN (Aparatur sipil Negara) dan anak sekolah 18-31 Maret 2020.

Keputusan tersebut diambil usai rapat dengan Forkopimda Kabupaten Puncak, Rabu (18/03/2020).

banner 336x280

‘’Puji Tuhan sampai saat ini, Puncak masih aman, meskipun begitu sejauh ini, kita tetap melakukan antisipasi dengan imbauan-imbauan dan menjalankan protocol kesehatan,” ujar Bupati Wandik di Ilaga, Rabu (18/03/2020) usai sosialisasi dan doa bersama terkait upaya pencegahan penyebaran covid-19.

ASN yang libur dan anak-anak sekolah diimbau untuk tetap berada di rumah, tetap melakukan pekerjaan di rumah dan belajar, mengurangi pertemuan yang melibatkan orang banyak.

“Saya imbau untuk ASN tidak keluar dari Puncak selama 14 hari ke depan, apalagi kegiatan ke Jakarta atau daerah yang epidemi penyebaran virus lagi tinggi, kita tetap tinggal di ilaga, nikmati kondisi dalam di sini, biar kalian lebih sehat di sini, jangan keluar daerah, bawah penyakit ke sini,” ungkapnya.

Pemeriksaan suhu tubuh yang dilakukan petugas di Bandara Aminggaru Ilaga, Puncak terhadap penumpang yang baru tiba. Upaya ini dilakukan untuk mencegah penyebaran covid-19 ke wilayah Kabupaten Puncak. (foto: Diskominfo Puncak)

Bupati Willem wandik dalam kesempatan itu mengapresiasi Dinas Kesehatan kabupaten Punck, yang sudah melakukan langkah mengenai penanganan virus corona, salah satunya, dengan membentuk tim siap siaga corona, bahkan menyiapkan ruangan khusus di Puskemas rawat inap di Ilaga, sebagai ruangan khusus pasien virus corona.

“Saya salut, meski kita berada di wilayah pegunungan, dengan fasilitas yang terbatas, namun kesiagapan para dokter dan medis di sini, dengan segala daya dan upaya, sudah cukup baik, masyarakat Puncak menjadi tenang, saya berterima kasih kepada kalian,” ujarnya.

Bupati juga menghimbau kepada masyarakat warganya untuk  membiasakan hidup bersih dan sehat, mencuci tangan dengan sabun, termasuk menutup mulut dan hidung ketika sedang batuk atau bersin.

Sementara itu, kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Puncak Demus Wonda mengatakan, untuk mengatasi virus corona atau covid 19, pihaknya sudah melakukan langkah-langkah antisipasi, salah satunya membentuk tim siap siaga virus corona, termasuk menyiapkan ruang khusus isolasi di Puskemas rawat inap Ilaga.

“Bahkan kami juga sudah menyiapkan petugas kami, untuk melakukan tes suhu tubuh menggunakan thermometer infrared di Bandara Aminggaru bagi masyarakat yang hendak turun dari pesawat, maupun hendak keluar dari ilaga. Disamping itu, sosialisasi juga kami lakukan, agar masyarakat bisa melakukan langkah-langkah anstipasi virus ini,” tambahnya.

Acara sosialisasi tentang virus corona tersebut, diakhiri oleh doa bersama, yang dipanjatkan oleh dedominasi gereja dan agama yang ada di Kabupaten Puncak, agar cobaan saat ini, seperti virus corona, segera berlalu dan kondisi di Kabupaten Puncak, aman dan damai. (sumber Diskominfo Puncak) **

banner 336x280