Oleh: Makawaru da Cunha I
PAPUAinside.com, JAYAPURA—PT Freeport Indonesia (PTFI) menyerahkan secara simbolis bantuan atau bonus senilai Rp 4,9 miliar, masing-masing kepada Tim Sepakbola Putra PON XX Papua Rp 1 miliar dan Atlit Peraih Medali Emas PON XX Papua Rp 3,9 miliar di Aula Dinas Dinas Otonom Provinsi Papua, Kotaraja, Kota Jayapura, Papua, Rabu (9/3/2022).
Bonus tersebut diserahkan secara simbolis oleh Sekum PB PON XX Papua 2021 Drs Elia I Loupatty, MM kepada Pelatih Sepakbola Putra PON XX Papua 2022 Eduard Ivakdalam, disaksikan PT Freeport Perwakilan Jayapura Denni J Rumayomi, Wakil Ketua Bidang Organisasi KONI Papua George Weyasu, Pengurus PB PON XX Papua 2021, Pengurus KONI Papua.
Rumayomi mengatakan pihaknya menyerahkan bonus senilai Rp 4,9 miliar, masing kepada tim sepakbola putra PON XX Papua Rp 1 miliar dan atlit peraih medali emas PON XX Papua Rp 3,9 miliar.
“Kami memberikan bonus kepada tim sepakbola putra PON XX Papua dan atlit peraih medali emas PON XX Papua, untuk mendorong agar atlit-atlit Papua lebih berprestasi dalam bidang olahraga,” tutur Rumayomi.
Ia mengatakan pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan menyerahkan bonus ini, yang seharusnya terjadi pada saat penutupan PON XX Papua 2021.
Tapi tak bisa dilakukan, karena ada urusan internal PTFI, yang membutuhkan proses yang cukup panjang, sehingga baru bisa terjadi di awal tahun ini.
Loupatty menuturkan, pihaknya menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada PTFI, yang begitu peduli terhadap pembinaan olahraga prestasi di Papua, melalui penyerahan bonus kepada atlit-atlit Papua yang berprestasi.
“Kami telah terima transfer dari PTFI berupa bonus kepada tim sepakbola putra PON XX Papua Rp 1 miliar dan atlit peraih medali emas PON XX Papua Rp 3,9. Jadi total bunus senilai Rp 4,9 miliar,” kata Loupatty.
Dikatakan pihaknya akan meneruskan bonus untuk tim sepakbola putra PON XX Papua melalui pelatihnya. Sedangkan bonus untuk atlit peraih medali emas PON XX Papua pihaknya akan koordinasi dengan KONI Papua.
“Nanti terjemahan teknisnya kami koordinasi lagi dengan KONI Papua. Kami juga tak mau jangan sampai ada tafsir macam-macam,” terangnya.
George Weyasu mengatakan PTFI memberikan bonus kepada atlit peraih medali emas PON XX Papua.
KONI Papua akan membantu menyediakan informasi dan data terkait dengan atlit peraih medali pada PON XX.
Tapi dengan catatan bahwa atlit potensial yang berprestasi pada PON XX dan masih memiliki peluang untuk ikut pada PON XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.
“Mereka itu menjadi priotas pertama yang kita akan siapkan datanya dan kita serahkan kepada PB PON untuk didistribusi sesuai dengan persediaan dana yang ada kepada atlit-atlit yang bersangkutan,” ujar Weyasu.
Sementara itu, Eduard Ivakdalam menuturkan, pihaknya menyampaikan terima kasih dan mengucap syukur kepada Tuhan, karena semuanya bisa terjadi hari ini.
“Ya, kita berterima kasih sama PB PON XX Papua, KONI Papua dan juga PTFI sendiri. Akhirnya semua bisa terlaksana dan bisa berjalan baik, karena semua komponen sama sama bersatu. Akhirnya bonus ini akan didistribusikan kepada teman-teman semua,” tukas legenda Persipura ini. **