Oleh: Nethy DS |
Jayapura, papuainside.com |
Gubernur Papua Lukas Enembe meresmikan gedung baru Kantor DPR Papua yang memiliki 15 lantai dan dilengkapi helipad, Kamis (1/8).
Selain Gedung Gedung DPR Papua, dalam kesempatan yang sama Gubernur Enembe meresmikan mess DPR Papua, Jalan (Ring Road) Jayapura, Launching Maskot PON XX dan Sayembara Pembuatan Konten Digital Campaign PON XX serta PEPARNAS XVI.
“Saya mengharakan semua orang dapat melihat gedung megah dan modern. Ini adalah gedungnya masyarakat Papua,” ujar Gubernur Enembe saat pidato peresmian.
Pembangunan Gedung ini berdampingan dengan gedung lama kantor DPR Papua yang sudah tidak refsentatif seiring bertambahnya jumlah DPR Papua dari 45 orang menjadi 69 orang.
“Karenanya, dengan jumlah anggota DPR Papua kini sebanyak 69 orang, maka diperlukan satu gedung baru agar bisa menjalankan tugas serta fungsi secara maksimal,” ujar Ketua DPR Papua Yunus Wonda.
Wonda mengatakan, Gedung II DPR Papua memiliki 15 lantai ini memang terkesan mewah, tapi untuk 5-10 tahun kedepan, ia yakin akan lebih banyak lagi gedung-gedung yang berdiri menjulang tinggi, bahkan lebih mewah dari Gedung II DPR Papua.
“Setiap anggota DPR Papua diberikan ruang kerja masing-masing diharapkan meningkatkan kinerja dalam menjalankan tugas serta fungsi kedewanan ,” ucap Wonda.
Gedung tersebut dibangun sejak tahun 2016 dan menghabiskan dana yang bersumber dari APBN sebesar Rp 222.648.127.211.
Dalam areal Gedung II DPR Papua juga dibangun lahan parkir seluas 3.960 m2 dengan daya tampung 500 kendaraan roda empat.
Mess DPR Papua yang turut diresmikan terletak di Jalan Percetakan Kota Jayapura. “Kami berharap Mess DPR Papua kedepan dapat dikelola secara profesional sehingga dapat menyerap tenaga kerja di Papua. Mess ini juga dipersiapkan mendukung penyelenggaraan PON XX yang dapat digunakan untuk menampung sebagian atlet yang berasal dari luar Papua,” jelas Wonda.
Sementara itu ring road yang diresmikan Gubernur dalam kesempatan tersebut sepanjang 3, 27 Km yang pembangunannya dimulai sejak 2010 hingga 2019.
Ring road sepanjang 2,7 kilometer Pantai Hamadi- Vihara dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Papua yang menyerap anggaran sebesar Rp 783.916.885.000. Sedangkan sisanya 0,57 kilometer dikerjakan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) XVIII Jayapura yang menyerap anggaran sebesar Rp 234.986.128.000.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Papua Girius One Yoman, mengharapkan, pengoperasian jalan ring road Jayapura ini dapat memberikan manfaat bagi semua masyarakat, terutama dalam kelancaran arus lalu lintas serta dapat mengurai kemacetan di Kota Jayapura. ‘’Dapat meningkatkan produktivitas dan perekonomian masyarakat Papua khususnya untuk Kota Jayapura serta untuk mensukseskan pelaksanaan PON XX tahun 2020 di Papua,’’ harapnya. **
