Oleh: Nethy DS |
Papuainside.com, Jayapura— Bantuan kepada warga di Agats Asmat yang menjadi korban kebakaran beberapa waktu lalu terus mengalir dari berbagai pihak, salah satunya dari PT Freeport Indonesia.
Bantuan PT Freeport sebanyak 2,5 ton berupa makanan siap saji, air minum, tenda dan tikar pleton, selimut, pakaian dan lain-lain dikirimkan menggunakan helicopter Airfast dari Bandara Mozes Kilangin, Timika ke Bandara Ewer, Agats, Selasa (24/9) siang sekitar pukul 13.00 WIT.
Riza Pratama, Vice President Corporate Communication PTFI menjelaskan bantuan diserahkan perwakilan manajemen PTFI, Harry Joharsyah kepada perwakilan Pemerintah Kabupaten Asmat, di Bandara Ewer yang diterima oleh Sekretaris Dinas Sosial, Herman Yelemaken. “Kami ikut prihatin atas musibah ini, oleh karena itu kami turun langsung mengirimkan bantuan ke lokasi untuk membantu korban yang membutuhkan,” ujar Riza dalam rilis yang diterima Papuainside.com, Rabu (25/9).
Herman mewakili Pemkab Asmat menjelaskan, bencana kebakaran di Agats berdampak langsung kepada sekitar 357 Kepala Keluarga (KK). “Bantuan dari Freeport akan langsung kami salurkan kepada warga yang mengalami musibah kebakaran di Agats,” kata Herman. Bantuan PTFI langsung di antar ke Agats dengan menggunakan kapal milik Dinas Perhubungan dari Ewer, pada Rabu (25/9).
Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran melanda pusat perbelanjaan sekaligus tempat tinggal di Kota Agats, Asmat dinihari pukul 02.30 WIT, Selasa (17/9) mengakibatkan ratusan warga kehilangan tempat tinggal dan mengungsi ke rumah-rumah keluarga maupun ke penampungan.
Kaporles Asmat AKBP Andi Yoseph Enoch yang dihubungi ke Agats, menjelaskan kebakaran menghanguskan bangunan yang dijadikan toko serta rumah tinggal di sepanjang Jalan Yos Sudarso, pertigaan Jalan Muyu, pertigaan Jalan Ayam Kecil dan pertigaan Jalan Dolog Agats.**