Oleh: Nethy DS |
PAPUAinside.com, JAYAPURA— Dari semua pelantikan anggota legislatif di Papua baik itu pelantikan anggota DPR Papua maupun anggota DPRD Kota/Kabupaten hanya DPRD Kabupaten Pegunungan Bintang yang memiliki keunikan sendiri.
Uniknya karena jika di DPR Provinsi Papua dan DPRD kabupaten/kota kursi legislative berbagi dengan caleg yang berasal dari luar Papua, maka di Pegunungan Bintang 25 anggota DPRD yang dilantik Selasa 5 November 2019 kemarin oleh Ketua Pengadilan Negeri Wamena Yajid SH, MM, semuanya adalah orang asli Papua (OAP).
‘’Yang dilantik kemarin itu 100 persen anggota DPRD orang asli Papua,’’ ujar Ketua KPU Pegunungan Bintang Titus Laoreds Mohy yang dihubungi PAPUAinside.com, Rabu (6/11).
Anggota DPRD yang terpilih dan dilantik ini, kata Mohy melewati proses yang disyaratkan UU Pemilu. ‘’Mereka mengikuti proses pemilihan sesuai dengan syarat yang ditentukan dan hasil akhir mereka inilah yang dilantik,’’ jelasnya.
Dikatakan Mohy, saat pemilihan Caleg yang mendaftar berasal dari berbagai daerah dan suku yang ada di Indonesia termasuk caleg OAP. ‘’Jadi caleg yang dipilih kan banyak dan juga berasal dari berbagai daerah, kita kan nusantara jadi siapa saja bisa mendaftar asalkan memenuhi syarat. Saat pemilihan, suara ke caleg dari daerah lain juga ada tetapi jumlahnya sedikit sehingga tidak memenuhi angka yang disyaratkan untuk mendapat kursi,’’ jelasnya.
Dengan dilantiknya 25 anggota DPRD Pegunungan Bintang, menjadikan kabupaten ini menjadi yang pertama di wilayah Pegunungan Tengah yang melantik anggota DPRDnya.
‘’DPRD Pegubin menjadi DPRD pertama di wilayah Pegunungan Tengah yang melakukan pelantikan,’’ jelas Mohy.
Pencapaian ini, kata Mohy tidak terlepas dari peranan Pemerintah Daerah melakukan pembinaan politik terhadap masyarakat di Pegunungan Bintang.
KPU Pegubin mulai dari penghitungan suara sampai proses pelantikan DPRD terpilih merupakan yang terawal menyelesaikan tugas-tugasnya. ‘’Saat penghitungan suara kami KPU Pegubin yang pertama kali selesai dan menjadi yang pertama menyelesaikan rekap suara di KPU Provinsi. KPU Pegubin juga tidak memiliki gugatan ke MK dan saat ini menjadi yang pertama hasil pemilihan anggota dewan yang dilantik di wilayah Pegunungan Tengah,’’ jelasnya.
Inilah 25 Anggota DPRD Pegunungan Bintang.
- Coswin Philip, SIP (Partai Demokrat)
- Naftali Kamiki (Partai Demokrat)
- Denius T Uropmabin, S.Hi (Partai Demokrat)
- Yohanes Agustinus Sitokdana, ST (Partai Demokrat)
- Epinus Mul (Partai Demokrat)
- Abetinus Lepi (Partai Demokrat)
- Lester Apinlamon, Amd.Sos (Partai Nasdem)
- Abraham Nabyal S.AP (Partai Nasdem)
- Resa Urpon, S.K.Pm (Partai Nasdem)
- Paulus Kri (Partai Nasdem)
- Julius Dipur (Partai Nasdem)
- Wendaus Meku (Partai Nasdem)
- Krsi Bakweng Uropmabin (Partai Golkar)
- Piter Kalakmabin, A.Md (Partai Golkar)
- Yanus Delka (Partai Golkar)
- Philipus Inurka, SP (Partai Hanura)
- Petrus Tekege (Partai Hanura)
- Yenias Milu, SH (Partai Hanura)
- Demas Lepki, S.Sos (Partai Gerindra)
- Nikolas Alwolka, ST (Partai Gerindra)
- Junius Tengket, SE (Partai Gerindra)
- Yeki Oropka, SIP (Partai Bulan Bintang)
- Roni Uropka, S, Pt (PAN)
- Kezeskiel Tengket, SH (PKB)
- Thonce Nabyal (PKS). **