Oleh: Nethy DS |
Papuainside.com, Jayapura— Satgas TMMD-106 Kodim 1707/Merauke tidak hanya membangun fisik berupa 20 unit rumah di Kampung Kogir Distrik Minyamur, Mappi tetapi juga membangun SDM (sumber saya manusia) di sana dengan mengajar anak-anak usia sekolah membaca dan menulis.
Anak-anak usia sekolah di Kampung Kogir belum bisa membaca dan menulis karena di kampung mereka tidak tersedia Gedung sekolah, sehingga tidak terjadi proses belajar mengajar di sana.
Dandim 1707/Merauke Letkol Inf Eka Ganta Chandra, selaku Dansatgas TMMD Ke-106 Kodim 1707/Merauke mengatakan Serka Wasudi Dodi S Satgas TMMD terlibat dalam proses mengajar anak-anak membaca dan menulis.
”Keberadaan kami di Kampung Kogir ini selain membangun 20 unit rumah panggung melalui Program TMMD Ke-106 juga melakukan berbagai kegiatan non fisik seperti penyuluhan dan pelayanan kesehatan juga mengajar kepada anak-anak,’’ kata Serka Wasudi seperti dalam rilis yang diterima Papuainside.com, Kamis (10/10).
Serka Wasudi mengajar membaca dan menulis. ”Pelajaran yang saya sampaikan melalui pelajaran Bahasa Indonesia tersebut bertujuan agar anak-anak bisa menulis dan membaca dengan baik dan benar. Selain itu, pada kesempatan tersebut anak-anak juga kami beri kesempatan untuk maju menulis huruf dan namanya masing-masing,’’ tambahnya.
Dandim Eka Ganta menjelaskan, TMMD Ke-106 selain sasaran fisik berupa 20 unit rumah panggung para anggota Satgas TMMD juga harus aktif dalam melakukan kegiatan non fisik seperti penyuluhan dan pelayanan kesehatan, mengajar kepada anak-anak serta kegiatan positif lainnya untuk memajukan masyarakat setempat.
”Belum adanya Sekolah Dasar di Kampung Kogir ini membuat minimnya pengetahuan anak-anak tentang pelajaran Sekolah Dasar, untuk itu anggota Satgas TMMD Ke-106 Kodim 1707/Merauke mengajar mereka baik cara menulis maupun membaca” jelas Dandim Eka.**