Oleh: Nethy DS|
Papuainside.com, Jayapura— Pemerintah Kota Jayapura siap berikan bantuan kesehatan dan pendidikan bagi warga Wamena yang mengungsi ke Kota Jayapura.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano saat menghadiri ibadah hari Minggu Pengungsi Wamena di Tongkonan, Kotaraja, Minggu (29/9).
‘’Saya akan kirim tim medis ke sini dokter perawat dan obat-obatan untuk memberikan pelayanan kesehatan agar saudara-saudara kita yang sakit dapat berobat dan tidak dipungut bayaran,’’ ujar Wali Kota Mano.
Selain bantuan kesehatan, Wali Kota juga akan membrikan bantuan pendidikan. ‘’Saya minta IKT mendata anak-anak sekolah mulai dari SD, SMP dan SMA supaya nantinya kita titipkan di sekolah-sekolah yang ada di Kota Jayapura selama mereka masih berada di Kota ini,’’ jelasnya.
Anak-anak sekolah kata Wali Kota Mano tidak boleh terputus pendidikannya karena kerusuhan, sehingga harus terus belajar.
Bukan hanya kepada warga IKT yang diberikan bantuan kesehatan dan pendidikan, tetapi kepada paguyuban lain yang membuka posko di Kota Jayapura akan mendapat perhatian yang sama.
‘’Kebetulan saja warga IKT yang sudah membuka posko sehingga pemerintah kota siap hadir memberikan bantuan,’’ jelasnya.
Anak-anak TK dan Paud, kata Wali Kota juga akan diberikan trauma healing supaya memulihkan rasa trauma akibat kerusuhan.
Wali Kota Mano mengimbau semua warga Kota Jayapura untuk tetap menjaga situasi kondisi tetap kondusif dan menjaga kota ini supaya tetap aman. ‘’Kota ini adalah rumah besar kita, mari kita jaga rumah besar ini supaya tetap aman dan nyaman untuk kita tinggal dan hidup bersama-sama di dalamnya,’’ ajak Wali Kota Mano. **
