Pasca Penembakan di Kuala Kencana, Karyawan Diimbau tidak Panik
Oleh: Nethy DS | PAPUAInside.com, JAYAPURA— Pasca penembakan di Office Building (OB) Kuala Kencana yang mengakibatkan seorang karyawan warga negara New Zaeland Greme Thomas Wall meninggal dunia, karyawan diimbau tidak panik tetapi tetap bekerja seperti biasa.
Imbauan tersebut disampaikan Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adinatha di Timika karena saat ini aparat keamanan melakukan pengamanan dan pengejaran terhadap kelompok KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) Kali Kopi. ‘’Pengamanan di Kuala Kencana sudah diperkuat oleh Polres Mimika bersama Satgas Amole, situasi juga sudah normal, diharapkan karyawan tidak terlalu panik,’’ jelasnya.
Aparat keamanan akan melakun pengejaran sampai pelaku di tangkap. ‘’Akan dilakukan patroli skala besar, mengejar pelaku sampai ditangkap,’’ tegasnya.
Dijelaksan, KKB Kelompok Kali Kopi tersebut berjumlah lebih dari delapan orang dan membawa 8 pucuk senjata laras panjang. ‘’Dari saksi yang melihat kelompok tersebut menyebutkan kelompok ini membawa 8 pucuk senjata laras panjang,’’ jelasnya.
Penembakan dilakukan dari hutan di belakang OB. ‘’Setelah melakukan penembakan, mereka melarikan diri masuk ke hutan dan keluar di jalan menuju Arwanop yang tembus ke Tembagapura,’’ jelasnya.
Jenazah Zaeland Greme Thomas Wall menurut rencana diterbangkan ke negaranya, Selasa (31/03/2020). Sementara dua karyawan lainnya yang tertembak sudah menjalani perawatan di Rumah Sakit Tembagapura di Tembagapura.