KPU Papua Tengah Membuka Rapat Pleno Rekapitulasi Suara Pilkada 2024

Pembukaan rapat pleno rekapitulasi surat suara Pilkada 2024. (foto: ist)

PAPUAINSIDE.ID, NABIRE— PJ Gubernur Papua Tengah Anwar Harun Damanik menghadiri pembukaan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi hasil Pemilu Gubernur (Pilgub) 2024, yang diselenggarakan KPU Papua Tengah di Aula LPP RRI Nabire, Kamis (05/12/2024).

Selain dihadiri PJ Gubernur Papua Tengah, pleno yang berlangsung 5-9 Desember 2024 ini dihadiri juga Bawaslu Papua Tengah, saksi ke empat pasangan calon, FKUB, dan tokoh masyarakat dan MRP.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah, pemuda, tokoh agama, dan Bawaslu atas doa serta dukungannya. Proses ini sangat penting untuk menentukan kepemimpinan Papua Tengah selama lima tahun ke depan,” ujar Ketua KPU Papua Tengah Jennifer Darling Tabuni saat memberikan sambutan.

Menurut Jennifer, rapat pleno dilakukan sesuai dengan aturan PKPU Nomor 17 dan 18 Tahun 2024.

Meskipun KPU Provinsi sudah membuka rapat pleno rekapitulasi suara namun  beberapa kabupaten masih melakukan penghitungan suara.

“Kabupaten Dogiyai, Deiyai, Timika, dan Nabire saat ini masih dalam proses rekapitulasi suara. Sementara itu, Kabupaten Puncak Jaya sebetulnya telah selesai lebih awal, meski sempat menghadapi kendala teknis. Dimohon dukungan semua pihak agar bisa menyelesaikan kedua pasangan Calon, agar saling menghormati dan bisa menjaga emosi agar proses rekapitulasi bisa dilaksanakan di Mulia Kabupaten Puncak Jaya,” harapnya

Jennifer juga menyebut Kabupaten Intan Jaya dan Kabupaten Puncak masih dalam tahap persiapan rekapitulasi.  Sedangkan Kabupaten Mimika dijadwalkan melaksanakan pemungutan suara ulang (PSU) pada 7 Desember 2024 mendatang.

“Untuk Kabupaten Paniai masih diskors karena beberapa kendala teknis, Kabupatem Mimika sampai saat ini belum berjalan rekapitulasi masih terjadwal PSU dan sedangkan beberapa rekomendasi yang kami dapatkan dari Bawaslu untuk di Kabupaten Nabire sudah dilaksanakan dan saat ini di distrik kota yang saat ini dalam proses,” katanya.

Jennifer Darling Tabuni meminta semua pihak tetap menjaga ketenangan dan menghormati jalannya proses rekapitulasi suara. Hal ini diperlukan agar proses demokrasi di Provinsi Papua Tengah berjalan transparan dan kondusif.

“Saya sampaikan bahwa ke empat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah yang maju adalah putra terbaik Papua. Soal memilih siapa, itu adalah hak masing-masing, tapi kita harus tetap menjaga persatuan,” tambahnya.

Jennifer mengatakan Rapat pleno ini menjadi momen penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap proses pemilu. Hasil akhir rekapitulasi akan menentukan gubernur dan wakil gubernur Provinsi Papua Tengah periode 2024–2029 

Kegiatan sidang Rapat Pleno Terbuka dimulai pada pukul 17:30 WIT dan berlangsung hingga pukul 20:30 WIT. Setelah itu, sidang diskors dan akan dilanjutkan pada tanggal 6 Desember 2024 dengan waktu yang belum ditentukan.

Penundaan ini dilakukan untuk memberikan waktu kepada panitia dan pihak terkait mempersiapkan kelanjutan rekapitulasi. KPU Papua Tengah memastikan seluruh proses tetap berjalan sesuai aturan dan jadwal yang telah ditetapkan. **

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *