Oleh: Nethy DS |
Papuainside.com, Jayapura—Pengungsi Wamena yang turun ke Jayapura akibat rusuh Senin (23/9) lalu berangsur-angsur kembali ke Wamena. Sabtu (12/10) 93 orang pengungsi diangkut pesawat Hercules dari Bandara Sentani ke Bandara Wamena.
Hercules yang diterbangkan Pilot Mayor PNB. Bandung pukul 08.26 Wit landing di Bandara Wamena. Bersama 93 pengungsi turut serta 21 personil dari Zipur X.
Pengungsi di jemput oleh keluarga masing-masing di Bandara. Dari 93 orang tersebut, 88 orang kembali ke rumahnya sementara 5 orang menuju ke Tongkonan tempat berkumpulnya masyarakat Toraja yang rumahnya habis terbakar dalam aksi kerusuhan.
Dari catatan Papuainside.com, sejak pemulangan pengungsi ke Wamena yang dimulai Rabu (9/10) tercacat sudah 386 orang kembali ke Wamena.
Pengungsi yang akan kembali ke Wamena diangkut dengan pesawat Hercules C-130 dengan No. Reg A – 1336, secara gratis.
Pengembalian pengungsi pihak TNI AU Silas Papare yang menyiapkan pesawat berkoordinasi dengan paguyuban-paguyuban yang ada untuk mendaftarkan warganya yang ingin kembali ke Wamena supaya diakomodir dalam pesawat Hercules.
Dan Lanud Silas Papare Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso mengatakan Danlanud pihaknya membuka posko pengungsi tempat pengungsi mendaftarkan diri jika ingin kembali ke Wamena.
“Setiap sore kami mengumpulkan data dari setiap posko pengungsian di sekitar Sentani maupun kota Jayapura. Jika jumlahnya mencapai 70 orang makan akan kita berangkatkan esok harinya” terang Danlanud. **