Wali Kota Jayapura Perintahkan Bar, Tempat Hiburan Tutup 14 Hari

Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano bersama Kepala Dinas Kesehatan kota Jayapura dr Sri Antari saat membagi-bagi masker dan sosialisasi covid-19 di Terminal Entrop Jayapura. (foto: Humas Kota Jayapura)
banner 468x60

Oleh: Nethy DS | PAPUAInside.com, JAYAPURA— Untuk mencegah penyebaran covid-19 dan memutus rantai perkembangannya, Wali Kota Jayapura memerintahkan seluruh bar, tempat hiburan di Kota Jayapura ditutup selama 14 hari.

Penegasan tersebut disampaikan Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano saat membagi-bagi masker dan melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran covid-19 di Terminal Entrop, Kamis (20/03/2020).

banner 336x280

‘’Saya perintahkan mulai hari ini agar ditutup, mohon pengertiannya agar virus ini tidak menyebar di kota kita tercinta. Mari kita jaga kota kita ini tetap sehat,’’ jelasnya.

Ditegaskan, meskipun ada anjuran agar menjaga jarak jika melakukan interaksi dengan orang lain sejauh 1-2 meter, namun anjuran itu tidak akan mungkin dilakukan di bar atau tempat hiburan. ‘’Kita taulah tidak mungkin duduk berjauhan kalau di bar atau tempat hiburan,’’ tegasnya.

Ditegaskan, Pemkot Jayapura sudah mengambil langka-langkah konkrit mencegah penyebaran covid-19, antara lain, meliburkan anak sekolah dari TK-SMP, merumahkan ASN tetapi bekerja dari rumah, melarang warga berkumpul lebih dari 30- orang, melakukan penyemprotan disinfectant serta melakukan sosialiasi kepada warga.

‘’Kehadiran pemerintah ditengah-tengah merebaknya virus covid-19 pertanda pemerintah sangat peduli dan menjaga masyarakat untuk selalu hidup sehat. Masyarakat diharapkan untuk mematuhi anjuran dari pemerintah seperti social distancing agar virus ini bisa kita lawan bersama-sama,’’ jelasnya.

Masyarakat dianjurkan selalu hidup sehat, menjaga lingkungan tetap bersih, mengkonsumsi sayur-sayuran, buah-buahan, rajin mencuci tangan dan selalu membersihkan rumah agar penghuninya selalu sehat.

Diingatkan juga agar selalu berdoa sesuai dengan ajaran agama masing-masing agar dijauhkan dari virus yang mematikan dan sangat cepat ini.

Terkait seruan lockdown, Wali Kota Tomi Mano menegaskan, akan mengikuti perintah Presiden. ‘’Kalau Presiden perintahkan lockdown ya kita ikut, tetapi di Jayapura ini berisiko kacau jika lockdown karena semua kebutuhan pokok didatangkan dari luar,’’ jelasnya.

Wali Kota Mano berpesan semua warga masyarakat di Kota Jayapura agar menjaga diri untuk tidak terjangkit virus corona, mematuhi saran pemerintah untuk sosial distancing, tidak melakukan jabat tangan dan tidak berkumpul dengan kelompok yang besar.

Diingatkan juga agar orang tua menjaga anak-anak agar tetap dirumah selama 14 hari libur tidak berkeliaran di mal-mal maupun tempat-tempat wisata. ‘’Anak-anak diliburkan untuk belajar di rumah, orang tua agar menemani anak-anaknya belajar,’’ pesannya. **

 

 

 

banner 336x280