Oleh : Faisal Narwawan|
Papuainside.com, Jayapura – Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw resmi kembali menjabat Kapolda Papua. Kepada wartawan, jenderal bintang dua ini menyatakan akan melanjutkan apa yang menjadi kebijakan negara selama ini.
“Tentu melanjutkan apa yang sudah dilakukan Kapolda Papua terdahulu dan akan melayani serta menangani Papua dengan hati,” ungkap Irjen Pol Paulus Waterpauw, usai menghadiri tradisi upacara pedang pora pelepasan Kapolda sebelumnya Irjen Pol Rudolf Rodja, Rabu (2/10/2019) sore.
Sebagai langkah cepat penanganan kondisi Papua, Polri dan TNI tetap mengedepankan pelayanan terhadap korban kerusuhan belum lama ini.
“Para pengungsi ini juga kami prioritaskan, jadi bagaimana tangani mereka dengan cepat, baik dan bijak,” ungkap Waterpauw.
Tak hanya bersama TNI, Polda Papua juga disebutkannya akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten.
“Bersama kami merehabilitasi, rekonstruksi berbagai fasilitas dan sarana yang juga menjadi kebijakan negara melalui pemprov,” ujarnya.
Mengenai personil BKO di Papua, Paulus Waterpauw menyatakakan tetap melanjutkan sinergitas bersama TNI dalam rangka menciptakan suasana yang aman, kondusif dan terkendali.
“Kita juga berkomunikasi dengan semua pihak, para tokoh adat, tokoh agama, masyarakat dan semuanya elemen masyarakat dalam rangka pemulihan keamanan di Papua dengan pendekatan yang mengedepankan persuasif,” ungkapnya lagi.
Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw, lulusan Akpol 1987. Sebelumnya Ia menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama bidang Sespimti Sespim Lemdiklat Polri. Dan pada 2015 lalu Paulus Waterpauw juga pernah menjabat sebagai Kapolda Papua, kemudian dilanjutkan sebagai Wakabaintelkam Polri dan pada 2017 ia dipercaya sebagai Kapolda Sumatera Utara. **