Simulasi Penanganan Kasus Covid-19 di Pintu Masuk Bandara Sentani Jayapura

Petugas saat membawa PDP (Pasien Dalam Pengawasan) menggunakan isolation chambers untuk dirujuk ke RSUD Dok Jayapura, ketika skenario simulasi penanganan kasus Covid-19 di Pintu Masuk Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (14/03/2020). (foto: Ignas Doy)
banner 468x60

Oleh: Ignas Doy |PAPUAInside.com, JAYAPURA—Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Jayapura menggelar skenario simulasi penangan kasus Covid-19 di Pintu Masuk Bandara Sentani, Kabupaten  Jayapura pada Sabtu (14/03/2020) pukul 11.30  WIT.

Pada Sabtu (14/03/2020) pukul 11.30 WIT Koordinator Wilayah (Korwil) Bandara Sentani, mendapat laporan dari petugas KKP Jayapura yang melaksanakan  pengawasan kepada penumpang dengan pesawat GA -654 Jakarta –Makassar-Timika-Jayapura.

banner 336x280

Informasi yang didapatkan yakni terdapat 1 orang penumpang atas nama Ny “Y” (34) dengan suhu tubuh 38,2’C, ada batuk, pilek dan merasa agak sesak.

Penumpang tersebut sebelumnya telah melakukan perjalanan ke Arab Saudi.

Tiba di Arab Saudi pada Minggu (01/03/2020), dan kembali ke Indonesia dari Arab Saudi Kamis (12/03/ 2020) baru tiba di Indonesia Jumat  (13/03/2020)  di Terminal  Kedatangan Bandara Hasanuddin  Makassar.

Petugas saat memperagakan penanganan dan pengawasan, ketika skenario simulasi kasus Covid-19 di Pintu Masuk Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (14/03/2020). (foto: Ignas Doy)

Petugas surveilans akan  melakukan penyelidikan epidemiologi terkait perjalanan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tersebut.

Selanjutnya, Korwil Bandara Sentani melaporkan informasi tersebut ke Kepala KKP Jayapura. Kepala KKP Jayapura kemudian menugaskan kepada Seksi Pengendalian Karantina dan Surveilans Epidemiologi (PKSE), untuk segera menyiapkan tim dan berkoordinasi dengan  Korwil Bandara Sentani.

Korwil Bandara Sentani berkoordinasi dengan pihak terkait  dalam penanganan PDP  tersebut.

Pasien yang sakit diberikan masker, demikian juga penumpang yang kontak erat (dalam satu alat angkut).

Penumpang kontak erat dilakukan pengukuran suhu dilanjutkan disinfeksi dan semuanya diberikan   (Health Alert Card (HAC) (suhu > 38 derajat celcius dipisahkan).

Penumpang kontak erat diarahkan ke ruang observasi termasuk penumpang lainnya yang suhu > 38 derajat celcius oleh petugas Bandara Sentani.

HAC yang telah diberikan dan diisi oleh penumpang dan potongannya diberikan kepada petugas surveilans sebelum meninggalkan terminal.

Tindakan karantina rumah dilakukan terhadap penumpang kontak erat dan diawasi oleh petugas wilayah (Dinas Kesehatan kota dan kabupaten).

PDP tersebut diantar ke ruang isolasi pra evakuasi yang telah dilengkapi dengan alat Hepafiber yang  bertekanan negatif. Team Gerak Cepat (TGC) akan mengaktifkan alat Hepafiber tersebut.

PDP ditangani petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di ruang isolasi pra evakuasi, saat skenario simulasi penanganan kasus Covid-19 di Pintu Masuk Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (14/03/2020). (foto: Ignas Doy)

Di ruang isolasi ini TGC bersiap dengan Alat Pelindung Diri (APD) serta alat Isolation Chamber (dimana alat ini berupa bed pasien yang dilengkapi  dengan alat  pengatur tekanan negatif).

Di ruang  isolasi ini TGC siap  untuk melakukan pemeriksaan ulang kepada PDP tersebut dan siap berkoordinasi dengan TGC ambulance dan petugas  medis  dan RS Rujukan (Rumah Sakit Umum Daerah/RSUD Dok II Jayapura), untuk melakukan rujukan  PDP tersebut, sehingga ada koordinasi antar TGC Pintu Masuk  dan TGC di RSUD Rujukan terkait kesiapan  ruangan dan petugas   yang siap menerima PDP tersebut, maka TGC siap  merujuk PDP  tersebut menggunakan ambulance dengan alat isolation chamber atau tabung isolasi.

Team disinfeksi menyiapkan peralatan beserta APD. Tindakan  disinfeksi  dilakukan terhadap  pesawat. Pesawat  boleh beroperasi  kembali dua jam setelah dilakukan tindakan.

Semua petugas TGC (evakuasi, disinfeksi, ruang observasi, ruang isolasi) dilakukan disinfeksi.

Mobil ambulance tiba di RSUD Rujukan dan diterima oleh petugas RS Rujukan. Kemudian pasien dipindahkan  ke ruangan isolasi  untuk  penanganan selanjutnya dilakukan disinfeksi terhadap mobil ambulance  dan petugas. Demikian rangkaian simulasi penanganan  dan rujukan  orang  dalam  pengawasan menuju RS Rujukan.

Sesuai SOP

Kepala Kantor KKP Jayapura Harold M. Pical, SKM, M.Kes, usai skenario simulasi penanganan kasus Covid-19 di Bandara Sentani, Kabupaten  Jayapura mengatakan, untuk simulasi pengawasan dan  penanganan pasien Covid-19 di Pintu Masuk Bandara Sentani Tim KKP Jayapura melakukan pengawasan orang menggunakan alat Therma Scanner.

Setelah pengawasan, jika  terdapat pasien orang penumpang dengan gejala sakit Covid-19, maka  pasien itu akan diarahkan ke ruangan isolasi pra evakuasi untuk selanjutnya akan dilakukan tindakan- tindakan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).

“Pada prinsipnya tindakan penanganan dan pengawasan pasien Covid-19 harus sesuai dengan SOP yang telah ditentukan,” ungkap Harold. **

banner 336x280