Oleh: Faisal Narwawan|
PAPUAInside.com,JAYAPURA – Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Papua Mayjen TNI Abdul Haris Napoleon meninggal dunia, Senin (14/02/2022).
Ia dilarikan ke RS. Dian Harapan setelah terjatuh di salah salah hotel di Sentani, Kabupaten Jayapura sekitar pukul 17.40 WIT.
Kol. INF.Rachmad PS Kabag Ops Binda Papua kepada wartawan di Jayapura membenarkan informasi tersebut.
Disampaikan, jenazah disemayamkan semalam di Den Inteldam XVII/Cenderawasih, selanjutnya dilakukan upacara pelepasan pada Selasa 15 Februari 2022 di Base Ops Silas Papare pukul 07.00 WIT sebelum diterbangkan ke Jakarta.
Rencananya, Almarhum Mayjen TNI Abdul Haris Napoleon akan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta.
“Upacara pelepasan jenazah dilakukan di Base Ops jam tujuh pagi. Setelah itu akan diterbangkan di Jakarta,” ungkap Kol Inf Rachmad PS di Koridor Den Inteldam XVII/Cenderawasih, Senin (14/02/202) malam.
Sebelumnya Almarhum terjatuh di salah satu hotel di Sentani. “Terjatuh karena serangan jantung. Kemudian kita segera larikan ke RS. Dian Harapan, tapi kondisi sudah meninggal,” ungkap Kol Inf Rachmad.
Ia menjelaskan, alasan jenazah Kabinda Napoleon disemayamkan di Den Inteldam karena memang termasuk orang lama yang bertugas di Papua dan sebelum menjadi Kabinda almarhun bertugas di Makodam XVII/Cenderawasih. “Sebelum jadi Kabinda beliau juga pernah punya jabatan di Kodam XVII/Cenderawasih, Jadi memang cukup dekat dengan Kodam,” jelasnya. **