Oleh: Faisal Narwawan I
PAPUAinside.com, JAYAPURA—Dua nelayan di Timika atas nama Frans Wabiser (49) dan Marinus (30) dilaporkan hilang kontak, saat mencari ikan di perairan Timika.
Keduanya mulai berlayar pada 7 April 2022 lalu.
Basarnas Timika yang baru menerima laporan pada Selasa (12/4/2022) kemarin langsung melakukan pencarian ke perairan Otakwa, Timika.
Hal iniditegaskan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, George L.M Randang di Timika.
Setelah sempat nihil dalam pencarian pertama, Tim SAR Timika akhirnya menemukan kedua korban dalam keadaan selamat pada Rabu (13/4/2022) hari ini.
Kasubsie Operasi SAR Timika Syahril, SE yang memimpin pencarian di lapangan mengatakan, pihaknya melakukan pencarian di perairan dan berhasil menemukan korban dalam kondisi selamat.
“Kami temukan korban depan kampung Atuka dalam keadaan selamat dan sehat. Saat ini mereka sudah dievakuasi ke dermaga SAR Timika,” ujar Syahril,.
Frans Wabiser salah satu korban yang sempat hilang mengapresiasi tim SAR Timika.
“Kami menyampaikan banyak terimakasih kepada tim SAR yang sudah berupaya mencari kami hingga ditemukan,” jelasnya.
Diketahui, kedua korban pergi mencari ikan menggunakan loang boat atau perahu nelayan sejak 7 April 2022.
Dari informasi yang ada, kedua korban mengalami kehabisan bahan bakar.
George L.M Randang di Timika sebelumnya menyampaikan bahwa setelah dilakukan pendalaman, SAR Timika melakukan pencarian sejak sore hari pada tanggal 12 April 2022.
“Evakuasi dipencarian hari pertama untuk hari kedua, kami lakukan pencarian juga ke arah Amar,” katanya.
Kedua korban akhirnya ditemukan di perairan Atuka atau di depan Kampung Atuka. **
