PAPUAInside.com, ILAGA— Bupati Puncak Papua Willem Wandik, SE, M.Si saat ini sudah berada kembali di Ilaga Ibu Kota Kabupaten Puncak untuk kembali melaksanakan tugasnya setelah dua minggu lebih menjalani perawatan di luar daerah karena terpapar covid-19.
Bupati Wandik didampingi istri Elpina Wandik Kogoya SKM dan anak bungsunya tiba di Ilaga, Jumat (18/12/2020) menggunakan pesawat milik Pemkab Puncak disambut Wakil Bupati Puncak Pelinus Balinal, Sekda Puncak Drs Abraham Bisay, sejumlah pejabat lainnya dan masyarakat.
Bupati Wandik dinyatakan sembuh cari covid-19 setelah hasil tes swab PCR selama empat dengan hasil negative.
‘’Saya sudah sembuh, karena 4 kali hasil tes swab PCR yang saya jalani, sudah keluar dan semua hasil negative, membuktikan saya sudah sembuh,” ungkap Bupati disela-sela pelantikan kepala suku se Kabupaten Puncak di Aula Negelar, Ilaga Jumat (18/12/2020).
Kepada para kepala suku dan masyarakat yang hadir di acara pelantikan 124 kepala suku, Bupati Wandik menceritakan pengalamannya saat terpapar covid-19.
Gejala sakit covid-19 kata Bupati Wandik mirip malaria, badan demam, indra penciuman tidak bagus serta batuk-batuk. Beruntung ketika terpapar virus corona, dirinya kebetulan berada di daerah yang memiliki dokter berpengalaman, sehingga berkat kerja keras tim dokter, akhirnya virus tidak sampai menyerang ke paru-paru.
“Ini pengalaman yang luar biasa, mirip malaria, penciuman tidak bagus, badan loyo,’’ ungkap Bupati.
Lanjut Bupati, beruntung sekali karena dirinya saat terpapar virus corona langsung mendapat perawatan yang terbaik dari tim dokter serta berkat doa-doa dari masyarakat, keluarga akhirnya dirinya bisa melewati perawatan dengan baik, dan bisa sembuh dari sakit ini.
“Syukur bagi Tuhan saya mendapatkan penanganan yang terbaik dari tim dokter sehingga saya bisa sembuh dengan waktu yang cepat. Jadi belajar dari pengalaman ini saya mau sampaikan bahwa jangan main-main dengan penyakit ini, sebab penyakit ini ada, ” tegas Bupati.
Untuk itu, Willem Wandik berpesan kepada masyarakat untuk jangan anggap remeh penyakit covid-19 tetap jaga diri ikuti anjuran pemerintah karena virus corona bisa menyerang siapa saja. ‘’Saya mau pesan untuk masyarakat agar tetap mengikuti anjuran pemerintah mematuhi protocol kesehatan, hidup bersih, jaga jarak, pakai masker jika keluar rumah cuci tangan menggunakan handzanitaiser. Jangan sampai anggap remeh virus ini, karena sangat berbahaya,’’ pesannya. ** (Diskominfo Puncak)
Editor: Nethy DS|
