Sah, Nahor dan Wilil Bupati dan Wakil Bupati Yalimo

Gubernur Papua Lukas Enembe, ketika melantik Bupati dan Wakil Bupati terpilih Yalimo, Nahor Nekwek dan John W Wilil di Gedung Kemendagri, Jakarta, Jumat (1/4/2022).(Foto: Dian Mustikawati for Papuainside.com)
banner 468x60

Oleh: Makawaru da Cunha  I

PAPUAinside.com, JAYAPURA—Nahor Nekwek dan John W Wilil sah menjabat Bupati dan Wakil Bupati terpilih Yalimo, pasca dilantik oleh Gubernur Papua Lukas Enembe di Gedung Kemendagri, Jakarta, Jumat (1/4/2022).

banner 336x280

Gubernur  Enembe dalam pidatonya, mengatakan pertama, ia bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kesempatan yang mulia ini, karena dapat melantik bupati dan wakil bupati terakhir di Papua yang akan memimpin sampai Pemilu yang akan datang.

Kedua, seperti kita ketahui bersama, Pilkada Yalimo telah menyita perhatian publik seluruh Indonesia, tapi bagi kami di Papua, Pilkada Yalimo yang Panjang adalah salah satu bentuk komitmen kami, untuk mengawal demokrasi, meskipun itu harus melalui pengorbanan rakyat Yalimo yang tidak sedikit.

Tentu banyak pihak yang terus bertanya, mengapa dinamika Pilkada Yalimo harus seperti yang kita saksikan saat ini, jawabannya sederhana, apa yang terjadi di  Yalimo adalah merupakan satu wujud komitmen masyrakat Yalimo untuk tetap melindungi NKRI dalam bingkai demokrasi yang memang dikehendaki oleh konstitusi kita.

Karena komitmen rakyat Yalimo inilah, maka Gubernur menitipkan pesan kepada Nahor Nekwek dan John W Wilil bahwa Bupati dan Wakil Bupati itu adalah suri tauladan bagi rakyat yang dipimpin di wilayahnya, di Papua sudah cukup contoh, bupati yang tidak mampu mengemban amanah itu.

Gubernur berharap, Bupati dan Wakil Bupati Yalimo, yang baru dilantik ini dapat mengingat pesannya ini, sehingga kita dapat mewujudkan mimpi bersama tentang Papua Bangkit, Mandiri dan Sejahtera.

Pelantikan ini adalah momentum bagi seluruh Tanah Papua, untuk merayakan salah satu wilayah kabupatennya yaitu Yalimo telah memiliki pemimpin baru yang sudah dilegitimasi oleh hukum dan sesuai  peraturan perundang-undangan yang ada.

“Tidak ada lagi alasan untuk Yalimo tenggelam dalam konflik politik yang berkepanjangan, sudah saatnya semua elemen yang ada di Yalimo Bersatu-padu dan bergandeng tangan menuju Yalimo yang lebih baik,” ujar Gubernur Enembe.

Gubernur Enembe secara khusus mengajak kepada Bupati dan Wakil Bupati Yalimo hari ini dilantik untuk bersama-sama menyelimuti tanah kita dengan kedamaian dalam bingkai NKRI.

“Kepentingan nasional harus senantiasa kita utamakan diatas segalanya, namun kepentingan-kepentingan lokal juga harus diselaraskan agar segala sesuatunya dapat berjalan beriringan menuju Indonesia Emas 2045,” tegas Enembe.

Terakhir, sekali lagi Gubernur mengingatkan kepada Bupati dan Wakil Bupati Terpilih, adalah contoh bagi rakyatnya, untuk itu jalankan pemerintahan berdasarkan pada konstitusi, dan selalu takut pada Tuhan, kiranya Tuhan Allah memberkati Bapak berdua dalam menjalankan tugas kedepan. **

 

banner 336x280