Rp 28 Miliar untuk Bangun Kembali Toko dan Warung yang Dibakar

Gubernur Papua Lukas Enembe. (foto: Dian Mustikawati)
banner 468x60

Oleh: Ignas Doy |

Papuainside.com, Jayapura—Pemerintah Provinsi (Pemprov)  Papua menyiapkan dana segar atau fresh money  sebesar Rp 28 Miliar bersumber dari APBD 2019, untuk membangun kembali toko dan warung, termasuk kendaraan roda dua dan roda empat  milik warga  yang dibakar serta  korban meninggal, dunia,  pasca kerusuhan di Jayapura 29 Agustus 2019 lalu.

banner 336x280

“Saya secara resmi sudah mengusulkan kalau kantor pemerintahan yang dibakar tanggungjawab  pemerintah pusat.  Sedangkan toko dan warung  tanggungjawab Pemprov Papua,” ujar  Gubernur Papua Lukas Enembe, usai mendampingi Menteri Sosila RI Agus Gimiwang Kartasamita menyerahkan bantuan sosial bagi korban kerusuhan di Provinsi Papua dan Papua Barat di Gedung Negara, Jayapura, Selasa (10/9).

Gubernur Enembe mengatakan, sebagaimana data yang diterimanya cukup banyak bangunan milik masyarakat, seperti  toko dan warung yang dibakar sepanjang jalan Abepura,  Entrop, Hamadi Argapura dan Dok II Jayapura.

Menurut Enembe, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono datang ke Jayapura atas perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk penanganan, pasca  kerusuhan di Papua.

“Mereka sudah lakukan pendataan yang terjadi di Jayapura. Kemudian bangunan perkantoran pemerintah yang   sudah terbakar. Menteri menyampaikan bahwa Presiden perintahkan bangunan perkantoran pemerintah yang terbakar  tak boleh dibiarkan,” katanya.

Pemerintah pusat  sudah anggarkan Rp 100 miliar bersumber dari APBN 2019,  untuk membangun kembali Kantor KPU Papua, Kantor Bea Cukai Jayapura, Kantor MRP, Kantor Telkomsel, Lembaga Pemasyarakatan Abepura.  Ini kantor pemerintahan yang akan dibangun pemerintah pusat. **

banner 336x280