Puluhan Pegawai Bank Papua Ikut Rapid Test

Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano memimpin rapat koordinasi pencegahan corona di Aula Kantor Wali Kota Jayapura, Senin (06/04/2020). (foto: Humas Kota Jayapura)

Oleh Nethy DS | PAPUAINside.com, JAYAPURA— Sekitar 20-an pegawai Bank Papua disertakan dalam rapid test untuk mengetahui status mereka apakah positif atau negative covid-19  setelah seorang rekan mereka dinyatakan positif dan saat ini sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Kota Jayapura.

Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano menyampaikan hal tersebut menjawab pertanyaan wartawan saat berlangsung video conference dengan media di Kota Jayapura, Senin (06/04/2020).

‘’Data dari Gugus Tugas Percepatan penanganan Covid-19 Kota Jayapura, hingga kini jumlah pasien positif covid-19 sebanyak 12 orang termasuk salah seorang pegawai Bank Papua,’’ jelasnya.

Saat ini menurut Wali Kota Jayapura pasien positif covid-19 terus bertambah di Kota Jayapura, data terakhir per 5 April 2020 pukul 18.00 WIT tercacat positif 12 orang PDP 21 orang dan OPD 1121 orang.

Wali Kota mengingatkan agar warga Jayapura tetap menjaga diri dan mematuhi aturan pemerintah terkait protocol penanggulangan covid-19, dan yang pernah berhubungan dengan pasien positif agar segera memeriksakan diri dan mengosilasi diri secara mandiri.

Diingatkan juga agar warga yang pernah menghadiri kegiatan di Bogor, Bandung, Makassar agar memeriksakan diri kepada petugas.

Sementara itu manajemen Bank Papua seperti yang dilansir Topikpapua,com, telah mengambil kebijakan untuk memerintahkan 17 pekerja di Disvisi Perencanaan Strategis Bank Papua, tempat pegawai yang positive covid-19n bekerja, untuk melakukan karantina mandiri.

“Sudah diinstruksikan oleh bapak dirut bahwa mulai senin (06/04/20) mereka (17 pegawai di Divisi Perencanaan Strategis) untuk karantina mandiri dan bekerja lewat rumah,” ujar Kepala Divisi Perencanaan Strategis Bank Papua, Abdul Rochim melalui sambungan telepon, Senin (06/04/20).

Selain itu, ke-17 pegawai tersebut diinstruksikan untuk segera mengikuti tes cepat, “Teman-teman sudah diperintahkan melakukan rapid test dan ini sedang berlangsung,” kata dia.

Rochim juga mengaku masih berkomunikasi dengan pegawainya yang positif cobid-19  dan memantau perkembangan kondisi kesehatannya, dan dia laporkan kalau kondisinya terus membaik.

“Berita terakhir dari yang bersangkutan dia sudah sehat, sekarang lagi masa pemulihan dan menunggu hasil PCR keluar, tapi dia masih diisolasi,” jelas Abdul. **