Polres Jayawijaya Pertebal Pengamanan di Pasar Potikelek

Kapolres Jayawijaya AKBP Dominggus Rumaropen berdialog dengan pedagang di Pasar Tradisional Potikelek agar berani melawan kegiatan perjudian dan miras di lokasi pasar. (foto: Vina Rumbewas)
banner 468x60

Oleh: Vina Rumbewas |

PAPUAInside.com, WAMENA – Pedagang di Pasar Potikelek Jayawijaya resah karena maraknya perjudian dan warga yang meneggak miras setiap hari. Banyak pembeli  enggan mengunjungi pasar karena tidak aman.

banner 336x280

Asosiasi pedagang Pasar Potikelek menyampaikan keresahan mereka  kepada Polres Jayawijaya.

Menindak lanjuti laporan tersebut, anggota kepolisian Polres Jayawijaya dipimpin Kapolres Jayawijaya AKBP Dominggus Rumaropen, mendatangi pasar tradisional itu guna mengecek langsung dan menyampaikan imbauan-imbauan bagi para pedagang untuk kompak melawan perjudian dan miras yang sering mengganggu aktifitas pasar.

Noken, wadah hasil rajutan mama-mama yang dijual di Pasar Potikelek Wamena. (foto: Vina Rumbewas)

“Di dalam pasar ini banyak sekali orang mabuk dan juga pemalakan-pemalakan. Ada juga permainan-permainan dadu (judi) sehingga membuat mama-mama yang jualan di pasar ini merasa tidak nyaman,” ungkap Rumaropen, Kamis (05/03/20).

Menurutnya, pasar harus selalu dipastikan aman, karena jika aman maka para pedagang yang akan untung karena jualannya laris. Sebaliknya jika pasar tidak aman maka tentu sepi pengunjung.

“Hari ini saya pastikan datang dan beberapa imbauan sudah kami sampaikan, apabila ada orang mabuk disini tentu kita akan lakukan tindakan pengamanan,” katanya.

Para pedagang juga telah sepakat jika ada oknum-oknum yang miras di sekitar pasar maka akan diusir.

“Pasar ini harus dipastikan tidak ada orang mabuk dan juga permainan judi dalam pasar ini. Personel disini saya pertebal sesuai dengan situasi dan kondisi,” terangnya.

Kepolisian Polres Jayawijaya juga anak berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk pertebal anggota jaga pada pos Satpol PP.

Sementara itu, mewakili Asosiasi Pedagang Pasar Potikelek, Yunita Gombo, berterimakasih kepada pihak kepolisian yang langsung merespon keluhan para pedagang.

“Selama ini kami sangat kesulitan karena kurangnya keamanan di pasar. Tapi setelah kami lapor beliau (Kapolres) sendiri yang langsung turun dan kami sangat berterimakasih karena akan ada penambahan anggota untuk memperketat keamanan di pasar ini,” ungkapnya.

Dengan peningkatan kemanan yang dilakukan kepolisian Polres Jayawijaya bersama Satpol PP dirinya berharap pengunjung tidak takut lagi untuk bebelanja di pasar tradisional itu.

“Jadi pembeli yang ingin ke pasar Potikelek tidak perlu takut lagi karena pasar ini sudah aman,” pungkasnya. **

banner 336x280