Oleh: RF I
PAPUAinside.id, WAMENA–Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya memastikan peningkatan jalan penghubung antar Distrik Wolo, Bpiri, dan Korage bakal dilakukan secara bertahap.
Namun yang pasti, pembangunan jembatan di jalan utama distrik Bpiri akan mulai dikerjakan di tahun 2025, karena perencanaan pembangunan jembatan ini telah dimasukan dalam APBD Induk tahun 2025.
Hal ini disampaikan Penjabat Bupati Jayawijaya, Thony M Mayor, saat kunjung kerja ke Kampung Irilaga, Distrik Bpiri, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (10/10/2024).
“Kondisi jalan memang kurang bagus, kita usahakan tahun depan mudah-mudahan kita bisa kerjakan secara bertahap. Tapi yang kita prioritaskan itu jembatan, karena kalau jembatan putus kendaraan tidak bisa lewat,” ungkap Thony.
Diakuinya, kondisi jalan dibeberapa titik di distrik Bpiri memang kurang baik, dimana ada jalan yang terputus dan berlubang, sehingga diharapkan nantinya peningkatan jalan ini dapat segera terlaksana.
Kondisi jalan memang kurang bagus, sehingga diharapkan kedepan akan ada kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Pegunungan.
“Karena kalau jalan rusak, maka akses kita untuk keluar masuk distrik susah, bagaimana petani mau berjualan ke pasar, kalau akses jalan tidak memadai, maka tidak ada kendaraan yang masuk,” pungkasnya. **