Oleh: Faisal Narwawan |
PAPUAinside.com, JAYAPURA – Walikota Jayapura DR. Benhur Tomi Mano, MM meresmikan eksistensi Pasar Rakyat Port Numbay di Lapangan Mega Futsal, Abepura, Sabtu (23/11/2019).
“Kota Jayapura saya lagi tata menuju kota yang modern, kota smart city yang penuh inovasi dan kearifan masyarakat disegala bidang. Pasar Port Numbay ini menjadi ajang promosi, tempat kunjungan, wisata kuliner baik mama-mama Papua ataupun lainnya di Abepura,” ungkap BTM dalam sambutannya, Sabtu (23/11).
Melalui program tersebut juga Kota Jayapura mendukung Provinsi Papua menuju PON 2020. Dimana dalam stan-stan yang ada disediakan sovenir Papua berlogo PON Papua.
“Di wilayah ini terdapat juga taman bermain di sebelah. Saya minta jangan sampai ada judi, itu haram, angan sampai ada togel biarlah kita hidup makan dari yang halal,” ungkap BTM lagi.
Walikota BTM juga meminta Pasar Rakyat ini bebas akan miras.
“Saya minta juga kita jaga perdamaian di tanah ini dan membuat hal hal yang inovatif. Jangan buang sampah sembarangan, dan tempat ini bebas miras. Tidak ada miras di sini. Tempat ini kafe dan rumah makan jadi iven wisata kuliner di Abepura,” tambah Walikota.
Sementara, Dahlia Yohana selaku ketua penyelenggara Pasar Rakyat Port Numbay mengatakan, pihaknya bersama Pemerintah Kota Jayapura menjadikan pasar rakyat tersebut untuk memberikan kesempatan yang lebih banyak lagi terhadap pengusaha OAP maupun non OAP agar dapat berkarya.
“Mama-mama, pemuda Papua bisa maksimalkan potensi mereka yang ada seperti berbagai macam olahan kuliner khas Papua khususnya Kota Jayapura sudah ada juga di stand di sini,” ujar Yohana.
Pihaknya mengharapkan warga Kota Jayapura khususnya Abepura dapat berkunjung di saat pasar ini digelar.
“Kami gelar dari pagi jam tujuh hingga malam hari, kalau sabtu ada juga senam bersama,” ucapnya.
Selain menawarkan kuliner olahan berbahan dasar panganan lokal Papua. Pasar Rakyar Port Numbay tersebut juga menawarkan berbagai jenis kerajinan khas Papua dengan logo PON Papua sebagai bentuk dukungan terhadap PON 2020.
“Stan di sini, terbagi-bagi baik itu mama-mama Papua maupun pemuda Papua. Hari ini mulai start dan selanjutnya tetap di sini. Malam juga di sini ada hiburan-hiburan supaya pengunjung tidak jenuh,” katanya lagi.
Pihaknya pun mendukung Pemkot Jayapura dengan tak mengijinkan pengunjung maupun peserta Pasar Rakyat menyediakan minuman beralkohol. **