Oleh: Nethy DS |
Papuainside.com, Jayapura – 158 penerjun dari Divisi 2 Kostrad Malang Jawa Timur mengikuti latihan PPRC (Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI di Papua. 92 penerjun di Lanud Silas Papare Jayapura dan 64 penerjun di Bandara Wamena Jayawijaya, Rabu (4/9).
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahyanto.menyaksikan langsung latihan bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Wali Kota Jayapura Benur Tomi Mano, Bupati Keroom M Markum, Wakil Bupati Jayapura Giri Wijayantoro serta pejabat TNI/Polri lainnya.
Tampak pula masyarakat antusias menyaksikan penerjunan yang berlangsung mulai pukul 07.30 hingga 09.00 WIT.
Panglima TNI mengatakan bahwa latihan PPRC TNI 2019 dimaksudkan untuk kesiapsiagaan pasukan PPRC di wilayah Indonesia Timur. “Untuk profesionalitas kesiapsiagaan PPRC TNI, mulai dari tahap perencanaan hingga pelaksanaan operasi. Selain itu juga, latihan PPRC ini diperuntukkan untuk menyikapi perkembangan global yang cepat dab dinamis, yang berdampak bergesernya hakekat ancaman serta kontijensi,” katanya.
Penerjunan berlangsung sukses. “Alhamdulillah semua berlangsung dengan lancar, dan aman dan tujuan dari latihan ini tercapai,” kata Hadi Tjahyanto.
Dikatakan, latihan PPRC dilaksanakan setiap tahun dengan mengambil lokasi yang berbeda- beda dan kali ini dilaksanakan di Papua yang diikuti prajurit dari Yonif 501 Kostrad. **
