Oleh: Vina Rumbewas |
PAPUAinside.com, WAMENA— Aparat kepolisian dari Satuan Lantas Polres Jayawijaya berhasil mengamankan kurang lebih 300 senjata tajam berbagai jenis selama dilakukan Operasi Zebra Matoa 2019 yang dilaksanakan sejak 24 Oktober lalu.
“Selama operasi banyak alat tajam yang diamankan, hampir 300an. Mulai dari pisau, kapak, hingga wayar,” ungkap Kapolres Jayawijaya AKBP Tonny Ananda Swadaya, Selasa (04/11).
Selain sajam, dalam operasi yang berlangsung selama kurang lebih dua minggu ini juga terjaring puluhan pelajar yang mengendarai sepeda motor tanpa kelengkapan, baik kelengkapan motor maupun surat kendaraan.
Namun dalam operasi kali ini masih diberikan sebatas teguran bagi para pelanggar, namun pelanggar yang berlebihan terpaksa harus ditindak.
“Pelajar yang membawa sepeda motor kita masih sebatas teguran asal dia masih tunjukan kelengkapan surat kendaraan, kalau tidak bisa menunjukan terpaksa kita tindak,” ujarnya.
dari hasil operasi ini terdapat 65 pelanggar yang ditilang dan didominasi kendaraan roda dua, dengan jenis pelanggaran tidak memiliki surat-surat dan SIM.
Sementara terdapat 243 pelanggar yang hanya diberikan teguran baik kendaraan roda dua, roda empat, dan roda enam. Dengan jenis pelanggaran yakni berboncengan tanpa helm, salah parkir, dan muatan berlebihan.
“Khusus untuk daerah Wamena masih dikedepankan penindakan dengan teguran simpatik mengingat pasca kerusuhan 23 September lalu,” ujar Kapolres. **
