Kerja tak Sesuai Kompetensi, 327 Tenaga Kontrak RSUD Dok II Jayapura akan Diseleksi Ulang

Direktur RSUD Dok II Jayapura drg Aloysius Giyai. (foto: Ignas Doy)
banner 468x60

Oleh:  Ignas Doy |

PAPUAinside.com, JAYAPURA—Pasca dilantik menjadi Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)  Jayapura, drg. Aloysius Giyai, M.Kes menegaskan,  ada beberapa program yang akan segera dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kesehatan, diantaranya perbaikan sistem layanan dokter dan tenaga honorer.

banner 336x280

“Saya akan mengumpulkan 327 tenaga kontrak, yang kinerjanya tak sesuai kompetensi. Saya akan rekrut dan seleksi ulang,” tegas Aloysius di Jayapura, Kamis (23/1).

Selain itu, ujar Aloysius, ia juga akan melakukan perbaikan sistem pelayanan para dokter, baik dokter spesialis maupun dokter umum, khususnya dalam hal melayani pasien baik di klinik maupun bangsal rawat inap.

Dikatakannya, dokter yang berstatus ASN bekerja sesuai job description minimal  8 jam bertugas di rumah sakit.  “Tapi kenyataanya, dokter spesialis lebih banyak menggunakan waktunya di rumah sakit swasta dan membuka praktek di luar,” tegasnya.

Menurut dia, dokter spesialias mesti memilih bekerja di RSUD Jayapura atau di rumah sakit swasta.

Ia bahkan mengancam akan menonaktifkan dokter spesialias  yang bekerja  “double”.  Sebelumnya, ada 4 dokter spesialis  yang dinonaktifkan sementara dari RSUD Jayapura. Tapi enggan menyebutkan 4 dokter spesialis itu.  **

 

banner 336x280