Kebakaran di Jalan Baru Pasar Lama Abepura, Hanguskan Tujuh Petak Kios

Kebakaran di Jalan Baru Pasar Lama Abepura menghanguskan tujuh kios, Rabu (20/11) pukul 18.30 WIT. (foto: Faisal Narwawan)
banner 468x60

Oleh : Faisal Narwawan |

PAPUAinside.com, JAYAPURA – Sebanyak tujuh petak kios/ruko juga  tempat pencucian motor di Jalan Baru Pasar Lama, Abepura hangus terbakar, Rabu (20/11/2019) malam.

banner 336x280

Kejadian diperkirakan pukul 18.30 WIT. Belum bisa dipastikan penyebab kebakaran tersebut.

Yohan Warinussy,  kasiops Pemadam Kebakaran Kota Jayapura saat ditemui di TKP mengatakan, pihaknya mengarahkan 7 unit mobil pemadam kebakaran dibantu 2 unit Water Canon Polda Papua dan melibatkan 30 personil pemadam untuk mengatasi sijago merah.

Api baru berhasil dipadamkan pukul 19.35 WIT atau sekitar 1 jam lebih.

“Kami belum dapat info jelas penyebabnya, tapi kan di sini ada bensin dan kendala tadi pada hydrant (titik pengambilan air) yang berada di entrop jadi mobil harus ke entrop,” ungkap Yohan.

Wakil Wali kota Jayapura Ir. H. Rustan Saru yang turun langsung ke lokasi kejadian juga mengatakan sebab kebakaran masih diselidiki pihak kepolisian.

Kebakaran tujuh kios di Jalan Baru Pasar Lama Abepura. (foto: Faisal Narwawan)

“Apakah itu karena bensin atau yang lain kami belum tahu, yang penting pertama tugas kita adalah apinya padam dulu,” ujar Rustan Saru kepada wartawan di lokasi kejadian, Rabu (20/11/2019) malam.

Pemkot Jayapura juga berencana langsung mendata para korban kebakaran dan memberikan bantuan baik berupa tempat pengungsian maupun bahan makanan.

“Secepatnya kami sediakan tempat untuk korban yang ada dan menampung mereka. Bisa nanti di masjid atau mushollah atau tenda,” ucapnya.

Mengingat sudah dua kali terjadi kebakaran di wilayah tersebut, Pemkot Jayapura meminta warga agar lebih tertib dan hati-hati jika berjualan bensin eceran.

“Kedepan warga perlu kita tertibkan, mungkin yang jual bensin pake botol bisa beralih ke Pom Mini yang lebih aman, karena ada info juga ini api membesar dari bensin eceran,”  ungkapnya lagi.

Hingga berita ini diturunkan Kepolisian masih melakukan penyelidikan dan belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait kerugian dari kebakaran tersebut. **

banner 336x280