Oleh: Faisal Narwawan|
PAPUAinside.com,JAYAPURA – Setelah kurang lebih delapan bulan dinyatakan hilang, Heli MI 17 Penerbad No Reg HA 5138 berhasil ditemukan di salah satu tebing di Pegunungan Mandala, Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang.
Lokasi ditemukannya Heli MI 17 tersebut sudah dilihat Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab bersama Bupati Pegunungan Bintang Costan Oktemka dari atas ketinggian 12.500 feet, Senin (10/02/2020).
Dalam rilis yang dikirim Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi dituliskan, Pangdam XVII/Cenderawasih bersama Bupati Kabupaten Pegunungan Bintang Constan Oktemka dan Danrem 172/PWY, Kol. Inf Binsar Sianipar menggunakan Heli AS 350 B2 milik Demonim Air melakukan pencarian dari atas udara dan melihat puing-puing Heli MI 17 tersebut.
“Betul, tadi saya melihat langsung lokasi puing dari ketinggian 12.500 feet,’’ kata Pangdam seperti yang tertulis dalam rilis.
Dituliskan, rombongan Pangdam menemukan lokasi puing-puing heli pada hari ini pukul 09.00 WIT.
Dengan ditemukannya puing-puing Heli M I 17, kegiatan selanjutnya fokus untuk evakuasi korban.
“Dari pengamatan udara terhadap puing-puing pesawat kuat dugaan bahwa heli tersebut menabrak dinding tebing saat cuaca berkabut tebal. Evakuasi harus dipersiapkan dengan matang mengingat lokasi puing berada di tebing dengan sudut hampir 90 derajat,” lanjut Mayjen TNI Herman Asaribab.
Dengan ditemukannya puing-puing Heli MI 17 Kodam Cenderawasih berterimakasih kepada Bupati dan masyarakat Pegunungan Bintang serta unsur TNI – Polri atas partisipasinya sebagai pemberi informasi dan penunjuk jalan sehingga heli ditemukan saat ini.
“Mengingat lokasi tersebut masih dianggap sakral oleh masyarakat, kami juga mohon ijin dan restu kepada seluruh masyarakat, khususnya masyarakat Distrik Oksop untuk mendukung kami dalam misi kemanusiaan, karena tentunya dalam waktu dekat kami akan melakukan kegiatan evakuasi bagi para prajurit kami yang gugur dan menjadi korban dalam kecelakaan heli tersebut,’’ ungkap Pangdam.
Sebelumnya, Heli MI 17 Penerbad No Reg HA 5138 dinyatakan hilang sejak tanggal 28 Juni 2019.
Heli dinyatakan lost contact ketika terbang dari Oksibil menuju Jayapura sesaat setelah melaksanakan dropping logistik bagi pos TNI yang berada di Kabupaten Pegunungan Bintang.
Heli ini mengangkut 7 orang crew Penerbad dan 5 orang prajurit Satgas Yonif 725/Wrg. **