Oleh: Ignas Doy |
PAPUAinside.com, JAYAPURA—DWP (Dharma Wanita Persatuan) Provinsi Papua menggelar Seminar Daerah, mengusung Tema Kuat Pendukung Suksesnya Pembangunan Nasional di Hotel Horison Kotaraja, Jayapura, Kamis (7/11).
Kegiatan ini dibuka Sekda Papua TEA Hery Dosinaen, SIP, MKP, MSi, sekaligus Penasehat DWP Provinsi Papua, didampingi Ketua DWP (Dharma Wanita Persatuan) Provinsi Papua Theresia Gin Sugiarto Dosinaen.
Turut hadir para nara sumber dan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten/Kota Se-Papua.
Sekda Papua mengatakan, kehadiran DWP dari Kabupaten/Kota Se-Papua, untuk mengikuti kegiatan seminar ini, merupakan komitmen DWP untuk pembangunan di tanah Papua ini, yang dimulai dari kampung dan desa.
“Saya mengucapkan terima kasih dan selamat kepada ibu-ibu. Mudah-mudahan seminar ini menjadi referensi kita dalam menindaklanjuti pembangunan di kabupaten/kota masing-masing,” imbuhnya.
Karena itu, ia menghimbau kepada ibu-ibu yang paling penting jika kembali ke daerah masing-masing mampu merangkul ibu-ibu dalam satu wadah DWP di Kabupaten/ Kota, agar menjadi satu wadah yang besar.
“Jaga wibawa suami- suamimu lewat semua sikap dan tingkah laku ibu –ibu, karena dibelakang suami yang hebat dan jago didukung oleh ibu-ibu yang lebih jago dan hebat,’’ tutur Sekda.
Sementara, Ketua DWP Provinsi Papua Theresia Gin Sugiarto Dosinaen mengatakan, pihaknya melaksanakan kegiatan seminar daerah ini, untuk memotivasi ibu- ibu menjadi seorang istri dari ASN yang kuat dan mandiri.
“Jadi kami harapkan ibu-ibu termotivasi, untuk memiliki kemandirian. Kemudian mereka nanti ke daerah juga mereka bisa membuat seminar ini seperti yang kita laksanakan ini, untuk merangsang mereka lebih kreatif dalam melaksanakan organisasi, yang selama ini mungkin di daerah kan pasang- surut,” imbuhnya.
Seminar ini juga, tukasnya, untuk membuka mata ibu -ibu Ketua bisa merangkul anggotanya, supaya mereka mempunyai wawasan dan pengetahuan untuk meningkatkan kemandirian menjadi seorang istri ASN.
Dikatakannya, pihaknya juga menghadirkan para nara sumber, untuk mempresentasikan materi, seperti dari BKD (Badan Kepegawaian Daerah) Provinsi Papua, dimana kepada setiap istri PNS (Pegawai Negeri Sipil) diberikan KARIS (Kartu Istri).
Pasalnya, hingga kini masih banyak istri PNS, yang belum memiliki KARIS.
“Jadi BKN sekaligus mensosialisasikan kepada ibu-ibu, untuk segera membuat KARIS,” ungkapnya.
Kemudian, materi tentang kiat-kiat mengatasi penyakit stroke, karena kadang-kadang tak memperhatikan pola makan dan banyak waktu yang tersia- sia dan kurang olahraga. Dan yang menarik adalah presentasi tentang peran perempuan dan rumah tangga. **
