Oleh: Vina Rumbewas |
PAPUAinside.com, WAMENA- Tergelincirnya Pesawat Cargo Trigana Air TGN7341 di Bandara Sentani, Selasa (25/02/2020) pagi sekitar pukul 07:37 WIT berdampak pada penerbangan komersial di Wamena.
Penerbangan pesawat mengalami delay sekitar 5 jam.
Pesawat wings air seharusnya terbang 06.30 WIT dari Bandara Wamena ke Bandara Sentani, namun baru bisa terbang pukul 12.30 WIT.
Manager Wings Air Area Wamena, Defri Adriyanti, melalui pesan singkatnya kepada media membenarkan hal tersebut.
Menurutnya delay tersebut belum bisa pastikan berapa lama. “Akibat tergelincirnya pesawat Trigana air berdampak pada pesawat Wings Air mengalami delay yang belum bisa ditentukan berapa lama delay,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala UPBU Bandara Wamena, Paryono, kepada PAPUAinside.com melalui telepon mengakui insiden tersebut mengakibatkan berkurangnya pesawat khusus penerbangan Jayapura-Wamena.
“Dampak untuk bandara Wamena jumlah pesawat sangat berkurang mengingat pesawat yang datang dari Sentani sementara masih belum operasi,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, jika penerbangan Wamena – Sentani sempat dilakukan yakni penerbangan pagi untuk pesawat penumpang Wings sekitar pukul 06:30 WIT.
“Pesawat pada umumnya dari Sentani ke Wamena, jadi ketika dari Sentani tidak ada aktifitas disini berpengaruh yakni berpengaruhnya karena tidak ada pesawat dari Sentani sementara ini,” terangnya.
Berdasarkan pantauan PAPUAinside.com penerbangan Wamena-Sentani baru kembali dibuka pada pukul 12:30 WIT.
“Kalau dari Wamena kebetulan sudah terbang dari pagi tadi sebelum kejadian di bandara sentani. Jadi disini belum terganggu,” pungkasnya. **