Oleh: Nethy DS |
Papuainside.com, Jayapura— Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif PR 328/DGH mendukung program Bank Indonesia Perwakilan Papua yang akan menjadikan rupiah sebagai satu-satunya alat pembayaran sah di wilayah perbatasan RI-PNG di Skouw Jayapura, Papua.
Dukungan tersebut ditandai dengan menghadiri rapat bersama stake holder dalam rangka menggalakkan penggunaan rupiah di perbatasan, di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw, Sabtu (10/08).
Pokok pembahasan rapat tersebut menurut Dansatgas Pamtas Yonif PR 328/DGH Mayor Inf Erwin Iswari adalah dalam membatasi dan mengontrol peredaran mata uang kina di Pasar Skouw.
“Sesuai dengan UU No 7 Tahun 2011 guna mewujudkan peredaran uang rupiah di perbatasan ada beberapa cara yang akan diambil oleh Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua diantaranya apabila pasar baru sudah diresmikan maka alat pembayaran yang berlaku hanya menggunakan mata uang rupiah, kemudian akan dilakukan sosialisasi kepada pedagang dan warga PNG yang berbelanja di wilayah pasar, serta akan dibangun money charger yang dapat digunakan warga PNG untuk menukarkan kina ke rupiah,” jelas Mayor Erwin.
Selama ini peredaran mata uang di pasar Skouw berlaku dua mata uang yaitu rupiah dan kina, “Pasar Skouw saat hari pasar banyak dikunjungi oleh warga PNG yang berbelanja di pasar Skouw dengan menggunakan uang kina, sehingga peredaran mata uang kina lebih besar daripada rupiah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Bapak Naek Tigor Sinaga mengatakan akan menambah gerai ATM dan membentuk Satgaswal yang akan mengawasi peredaran rupiah, “Kedepan kami akan menambah gerai-gerai ATM sehingga warga PNG wajib menukarkan mata uang Kina ke rupiah selanjutnya akan dibentuk Satgaswal yang mengawasi penggunaan mata uang rupiah dan mata uang kina di perbatasan sehingga dapat menekan angka peredaran mata uang Kina di wilayah perbatasan,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Administrasi PLBN, Kepala Pos Pengawasan Bea Cukai, Kapospol Skouw dan perwakilan pedagang pasar Skouw. **